Langsung ke konten utama

wawancara dan observasi masyarakat sasaran

Seperti yang kita ketahui dunia saat ini sedang dilanda oleh musibah yang sangat berat, musibah itu kita kenal dengan wabah Covid'19 . Wabah ini memaksa seluruh negara untuk menetapkan status waspada menjadi pandemi. Pandemi ini memaksa seluruh masyarakat Indonesia melakukan seluruh aktivitas dirumah saja mulai dari bekerja dari rumah, belajar dari rumah, serta beribadah dari rumah. Menanggapi kasus ini seluruh sektor pendidikan mulai dari pendidikan dasar sampai perguruan tinggi menata ulang sistem pendidikan dari tatap muka menjadi sistem dari atau virtual. Berat memang akan tetapi kehidupan harus tetap berjalan. Undiksha telah memprogramkan KKN pada semester ini, KKN yang semulanya harus dilakukan dengan turun langsung, bertemu dan berhadapan langsung dengan masyarakat sasaran kini berubah menjadi KKN dari yang di singkat menjadi KMbD (kuliah kerja nyata berbasis daring). 
Dalam program KMbD ini saya pertama 1.melakukan pendaftaran KKN di sso.undiksha .
2. Melakukan bimbingan secara daring dengan dosen pembimbing via google meet
3. Melakukan observasi /wawancara kepada masyarakat sasaran secara online via WA dan Facebook.
Dalam hal ini saya mewawancarai beberapa guru dan siswa saya mewawancarai seorang guru via Facebook.
Berikut percapan dan wawancaranya.



Setelah melakukan observasi dan wawancara kepada beberapa guru dan siswa saya memutuskan untuk mengambil judul program KKN saya yaitu pelatihan keterampilan dimasa pandemi Covid'19 dengan memanfaatkan baju bekas/ kain perca. Kenapa saya memilih judul ini karena menurut saya untuk mendapatkan bahan alatnya tidak sulit karena hanya memanfaatkan baju-baju lama dan beberapa perca. Dan saya juga berfikir agar para siswa tidak jenuh dan bosan saat dirumah saja. Dengan adanya pelatihan ini mereka akan memiliki pekerjaan yang lain disela-sela waktu belajar mereka.
Setelah saya menentukan judul program 4. 4. saya memutuskan untuk menyasar 5 siswa dengan 2 sekolah yang berbeda 3 siswa berasal di sekolah SMA Belo dan 2 lainnya di MA Muhammadiyah kota Bima.
5. Membuat laporan hasil observasi
6. Melakukan bimbingan lagi terkait hasil observasi
7. Mengirim hasil observasi ke dosen pembimbing.
8. Setelah itu menyusun proposal KMbD







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lanjut pelatihan keterampilan memanfaatkan baju bekas

Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh Masih di Minggu ke-2 di bulan Juli tepatnya tanggal 17 Juli 2020. Mereka mengirim hasil yang sudah mereka buat sendiri dirumah.  Sangat disayangkan oleh saya bahwa saya dan seluruh siswa tidak bisa masuk ke google meet atau aplikasi vidcall yang lain karena jaringan yang sangat buruk.  Dan jami hanya bisa berkomunikasi via WA grub.

Membuat WA grub dan Sosialisasi tentang keterampilan

Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh Baik saya akan melanjutkan program KMbD ini. Setelah sebelumnya nya saya telah melakukan wawancara kepada masyarakat sasaran dan siswa. Setalah itu saya melanjutkan program kerja saya di Minggu pertama pada bulan Juli tempat pada tanggal 06- 07- 2020. Yaitu dengan membuat WA grub dan menambah 5 anggota yaitu para siswa tersebut. Dan setelah saya membuat WA grub saya langsung memperkenalkan diri. Setelah itu , pada hari Ke-3 Minggu pertama pelaksanaan KMbD saya melakukan sosialisasi tentang keterampilan. Dalam sosialisasi ini saya membuat nya dalam bentuk Vidio dan Vidio tersebut saya bagikan link nya. Tujuan agar mereka dapat melihat dan membukanya kapan saja. Karena jujur dikampung saya terkendala dengan jaringan. https://youtu.be/hK-JsZW6tfA (untuk link Vidio sosialisasi nya)